HAMMERSONIC 2015 AKAN MENGHITAMKAN JAKARTA (diambil dari www.hammersonic.com )

27 January 2015

HAMMERSONIC 2015 AKAN MENGHITAMKAN JAKARTA

Sukses dengan tiga gelaran HAMMERSONIC pada tahun – tahun sebelumnya, Revision Live, kembali siap mengelar festival musik keras tahunan terbesar di kawasan Asia Tenggara. Hari Minggu tanggal 8 Maret 2015 dipilih untuk helatan kali ini. Dan kembali menggunakanLapangan D Komplek Stadion Gelora Bung Karno – Senayan, Jakarta seperti pada helatan tahun 2012 dan 2014. Tiket presale seharga Rp. 285.000,00 termasuk pajak dan fee ticket box langsung diburu para pecinta musik cadas saat pertama kali dijual 1 Desember tahun lalu bahkan sebelum diumumkan deretan band yang akan tampil dan venuenya. Antusiasme luar biasa ini semakin memuncak saat diumumkan bahwa band asal Richmond Virginia Amerika Serikat, Lamb of God, menjadi headliner untuk HAMMERSONIC 2015. Pemilihan venue festival yang melibatkan penonton untuk memilihnya juga menjadi gimmick yang menarik. Ini adalah bukti loyalitas pencinta musik rock / metal pada festival tahunan ini. Tidak hanya dari dalam negeri tapi juga luar negeri terutama dari kawasan Asia Tenggara. Sebuah pembuktian dan capaian untuk HAMMERSONIC sendiri.

Kemudian diumumkan deretan band penampil internasional dari seluruh penjuru dunia, selain Lamb of God yang sudah diumumkan terlebih dulu, yaitu Mayhem (Norwegia), Ignite(Amerika Serikat), Vader (Polandia), Unearth (Amerika Serikat), Deathstar (Swedia),Terrorizer ( Amerika Serikat), Avulsed (Spanyol), The Faceless (Amerika Serikat) danWarbringer (Amerika Serikat). Tidak ketinggalan band cadas nasional seperti Roxx, Death Vomit, Beside, Thrashline, Revenge The Fate, Mesin Tempur, Straightout, Nectura, Inlander, Prosatanica, Malvomed, Demented Heart, Fraud, Warkvlt, Salahudin Al Ayubi dan Moses Bandwidth . Yang menarik untuk tahun ini menampilkan band – band nasional yang sebelumnya tidak tampil di HAMMERSONIC sebelumnya.

Banyak band baru yang akan beradu aksi dengan band yang lebih senior. Ini adalah bentuk kepedulian HAMMERSONIC akan perkembangan musik keras di Indonesia. Beberapa band dari kawasan Asia Pasifik seperti Silent Knight (Australia), Anthelion (Taiwan), Colossvs(Australia), Cassandra (Malaysia), Nails of Imposition (Australia), Overthrown (Singapura),Animistic dan Heaven The Axe juga akan tampil. Total akan ada 34 band rock/ metal yang akan memanaskan 2 stage Hammer dan Sonic nanti. HAMMERSONIC tahun ini bisa dikatakan adalah gelaran terbesar sejak pertama kali diadakan dilihat dari jajaran band penampilnya. Selain itu juga akan diadakan Sonicfair, sebuah bazaar penunjang festival yang akan memanjakan pecinta musik rock / metal karena akan ada puluhan both merchandise, alat musik dan lainnya. Akan ada beberapa kontes kecil yang seru untuk diikuti atau sekedar dinikmati seperti air guitar dan metal karaoke.

Tiket presale akan ditutup tanggal 1 Februari 2015, setelah itu tiket akan dijual seharga Rp. 460.000,00 termasuk pajak dan fee tiket box. Sampai saat ini data penjualan tiket yang masuk sudah memenuhi target, lebih dari 70% tiket sudah terjual. Lamb of God dan nama besar HAMMERSONIC menjadi jaminan dan daya tarik utama untuk tahun ini. Siapkan energi karena HAMMERSONIC 2015 akan menghitamkan Lapangan D Senayan, Jakartatanggal 8 Maret mendatang.

Revision Live
Jl. H. Nawi 2 no 2-3
Gandaria Selatan
Jakarta Selatan 12420
Jakarta Indonesia

phone/ fax: 021-96787780

Read More

HAMMERSONIC FESTIVAL 8 MARCH 2015 at LAPANGAN D SENAYAN JAKARTA (PRESS RELEASE)

Read More

Oldschool Underground Strike Back #01

RILIS PERS

Selamat berjumpa dengan event Oldschool Underground Strike Back #01. Sebuah acara musik yang digelar khusus untuk menghidupkan kembali semangat kebersamaan generasi pendahulu serta penghormatan terhadap band-band maupun para individu yang pernah aktif di dalam skena musik Underground tanah air yang tercatat aktif memberikan kontribusi untuk kemajuan komunitas bawah tanah mulai dari akhir 80an hingga 90an akhir.

Dengan dilandasi oleh konsep D.I.Y (Do It Yourself) dan semangat kebersamaan, acara yang menampilkan berbagai genre musik underground dalam satu panggung ini mengangkat tema "Bersatu Dalam Keberagaman dan Menolak Rasisme", yang mana seperti telah kita ketahui bersama bahwasanya ada segelintir pihak yang dengan bodohnya membiarkan faham rasialis masuk ke dalam skena musik Underground di negara yang terdiri dari beragam suku bangsa dan keyakinan ini. Adalah sebuah sikap yang sangat bodoh ketika kita hanya bisa berdiam diri menyaksikan aksi rasialis di tengah keberagaman bangsa ini.

Acara yang memegang teguh semangat "Dari Kita, Oleh Kita, Untuk Kita" ini akan di gelar pada hari Minggu, 1 Februari 2015 bertempat di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan. Acara akan dimulai pada jam 10 pagi sampai dengan selesai dengan harga tiket masuk hanya sebesar 35 ribu rupiah plus sebuah fanzine xeroxed 40 halaman yang akan dibagikan gratis untuk 200 orang pembeli tiket pertama. Dalam fanzine tersebut pengunjung bisa mendapatkan informasi seputar acara ini, band-band yang tampil, wawancara singkat dengan beberapa individu yang sudah lebih dulu eksis di skena bawah tanah ini sejak lebih dari 20 tahun yang lalu dan juga terdapat beberapa artikel yang ditulis oleh kawan-kawan metalheads wanita.

Tidak lupa, komite penyelenggara juga sudah menyiapkan sebuah CD kompilasi yang dibandrol dengan harga 25 ribu rupiah, memuat 23 band yang tampil pada sesi pertama ini. Begitu juga dengan berbagai merchandise yang telah diproduksi khusus untuk acara ini bisa didapatkan mulai dari sekarang. Dan perlu untuk diketahui bersama bahwa segaian dari hasil penjualan tiket, CD, dan T-shirt tersebut merupakan biaya produksi untuk acara ini.

Jadi, apakah kamu siap untuk bersatu dalam keberagaman dalam event ini? Ayo kita headbang, moshing, pogo, slam dancing dan stage diving bersama:

BLIND TORTURE KILL, BOSAS, BRUTAL DIMENSION, BURIED ALIVE, CORPORATION OF BLEEDING, DIRTY EDGE, EFFIGY, GARPUTALA, GRAUSIG, KERANGKENK, KUJANG RAMPAK, LUCRETIA, MAGGOT, MARJINAL, PEDIH, REAX, SAOS TOMAT, SINEANIMA, SOULSICK, THE END, TRAUMA, U.F.O, WARKVLT dan WASHTAFEL.

Mari kita rayakan pesta Underground ini, bersatu dalam keberagaman dan memberi respek penuh terhadap semua genre di dalam skena musik bawah tanah ini. Panjang umur semangat kebersaman!

#ThrashMetal #DeathMetal #BlackMetal #Grindcore #Punk #Skinhead #Hardcore #Ska #DIY #UndergroundExistence #AgainstRacism

Read More

HAMMERSONIC FEST 2015 ; 08 March 2015

Read More

GODLESS SYMPTOMS NEW CASSETTE 2014

ZIM-ZUM Entertainment PRESS RELEASE

Reformat dari DVD ke Kaset

Godless Symptoms – Inilah Negeri Neraka Live Rehearsal

“Inilah Negeri Neraka Live Rehearsal” merupakan rekaman ulang utuh album ke-3 Godless Symptoms, “Negeri Neraka”, secara live (audio & visual)—mereka menyebutnya “live rehearsal”. Apa yang dilakukan grup crossover asal Bandung ini sebenarnya menjadi gebrakan baru dalam dunia rekaman lokal. Pasalnya, belum ada satu grup Indonesia melakukan hal yang serupa (baik di kalangan mainstream ataupun sidestream).

Konsep live rehearsal ini sebenarnya terinspirasi oleh Nine Inch Nail dan Radiohead setelah Godless Symptoms melakukan rekaman “Negeri Neraka” pada Juni 2013. Eksekusi live rehearsal dilakukan dalam sebuah café dan di-filmkan menggunakan beberapa kamera sehingga menghasilkan angle yang beragam. Pada akhirnya, rekaman tersebut dikemas dalam bentuk DVD.

Menyimak kualitas suara yang dihasilkan tak kalah segar dan stereo dengan versi album, Zim-Zum Entertainment berinisiatif mengajukan rilis ulang audio “Inilah Negeri Neraka Live Rehearsal” ke dalam format kaset. Penawaran ini sempat membuat pihak band kaget karena belum ada juga label lokal (baik indie atau major) pernah melakukannya.

Tepat di Hari Natal 2014, “Inilah Negeri Neraka Live Rehearsal” versi kaset secara resmi diluncurkan. Kaset pun diproduksi terbatas (hanya 125 kopi with hand-numbered) melalui proses penggandaan di pabrik rekaman pionir tanah air, Lokananta (Solo). Kaset ini turut melengkapi tiga album Godless Symptoms lainnya [Crossover--2007, Revolusi Demokrasi--2012, Negeri Neraka--2013] yang juga dirilis kaset di tahun ini secara serentak.

Semoga metode rekaman live rehearsal yang dilakukan Godless Symptoms dapat diteladani band-band lokal lainnya sekaligus bentuk alternatif rekaman konvensional. Begitu juga label yang merilis. Bukankah inovasi yang membuat keadaan lebih beragam? Menjadi pionir itu tidak sulit. Lakukan saja apa yang belum dilakukan banyak orang. Selesai.

Album: Godless Symptoms - “Inilah Negeri Neraka Live Rehearsal”

Format: Kaset

Rilis: 25 Desember 2014

Label: Zim-Zum Entertainment

Kode: ZZ-X

Harga: Rp 35.000,-

Read More

RAGAJIMESIN 'NEW ALBUM' 2014

RAGAJIMESIN - PEMANGSA JELATA

Pemangsa Jelata , adalah judul dari single terbaru band Rap Metal asal bandung Ragajimesin yang rilis pertengahan tahun 2014 ini.  Lirik yang bertemakan social dan protes memang selalu menjadi tema utama band asal bandung ini.  Setelah tahun 2013 kemarin mengeluarkan album “FOR REVOLUTION” dan “RUANG SEGI EMPAT” pada tahun 2002 ini sepertinya tengah giat memperbaiki eksistensinya yang sempat menghilang sekitar tahun 2002 sampai 2006. Band yang berdiri sejak 1995 ini memang banyak ter”influence oleh band RATM yang sepertinya sudah melekat sebagai cover band dari Amerika tersebut. Akan tetapi kalau dilihat secara teliti, semua karya-karya lagu Ragajimesin justru berbeda dengan sang influence nya itu. Apalagi di single terbaru yang bertajuk “ PEMANGSA JELATA” ini.

Ragajimesin yang pada tahun 2014 ini beranggotakan Zot dan Rana ( vocal ), Ade dan Ady ( guitar ), Demonk ( Bass ) dan Tantan ( Drum ), Sedang berproses menggarap album berikutnya yang di mulai dengan single “Pemangsa Jelata” ini.  Sejak tahun 2005 memang ada perubahan music yang sangat mencolok dari Ragajimesin, dimana vocal yang asalnya hanya satu orang  yaitu “Zot dengan khas rapp nya di padukan dengan warna Vocal “Rana” yang berbeda dengan Zot. Pada posisi guitar juga sebelum melakukan rekaman “Pemangsa Jelata” terjadi pergantian, Ade yang sejak 2 tahun lebih di temani Adit sekarang diganti oleh Ady yang juga merupakan salah satu gitaris Amora Savage, tentunya cukup mempengaruhi warna music di lagu “Pemangsa Jelata” ini.

Single “ Pemangsa Jelata” ini ditulis oleh Rana sang vocalist, “Lagu ini sebenarnya sudah satu tahun lebih saya bikin, Cuma saya menunggu waktu yang tepat untuk memberikannya kepada rekan-rekan saya” , jelas Rana. Seperti yang dikatakan oleh Rana, menunggu waktu yang tepat juga diucapkan oleh Ade, “ ya karena sebenarnya di album kemarin “For Revolution” itu bisa disebut kumpulan lagu-lagu lama ragajimesin dari tahun 1998-2005 yang belum sempat digarap atau dikemas dalam sebuah album, dan single baru sekarang mungkin bisa disebut inilah Ragajimesin setelah berevolusi”.

“Sepertinya kolaborasi pemain lama dan pemain baru di dalam tubuh Ragajimesin akan dirasakan mulai dari single “Pemangsa Jelata” ini”, Ucap Tantan, yang merupakan salah satu pendiri ragajimesin dari awal bersama Zot. “Rana dan Demonk yang masuk pada tahun 2005 sangat mempengaruhi warna music kita, ya menjadi lebih berkembang, karena banyak ide baru dari mereka berdua, Ade yang sudah dari tahun 2001 gabung ditambah dengan Ady yang baru bergabung sepertinya sangat klop juga” Jelas Zot.

Lagu Pemangsa Jelata ini  ditulis oleh Rana sebagai ungkapan kekesalan kepada para koruptor, dimana kata-kata yang terdapat didalamnya jelas tertuju kepada kejadian-kejadian tidak adil yang terjadi.  Seperti album tahun kemarin, proses single ini juga mereka produksi sendiri dengan mengandalkan kinerja team.  Berikut lirik lagu “ Pemangsa Jelata” :

PEMANGSA JELATA

Berlayar dengan kapal pesiar, mengumandangkan pembelajaran dunia

Berkendaraan mewah di jalan raya, bebas aturan rimba berkendara

Ketika jelata menjerit menderita, mereka hanya berkoar di media

Kumandangkan perjuangan kemanusiaan, demi rating dan popularitas

Mereka pemangsa jelata, Serakah memperkaya diri

Mereka pemangsa jelata, korupsi tak beretika

Mereka pemangsa jelata korup tak beretika !

Jelata hanya diam tanpa suara, hak mereka dihajar gelap tuannya

Tuannya telah memakan upah terlalu banyak, untuk membelikan sedan dan whisky anaknya

Sementara rakyat jelata turun ke jalan, menjadi pengetuk kaca pengendara

Sementara bocah kecil mereka tak berseragam, dan sulit bertemu pancasila !

Single “PEMANGSA JELATA” ini akan menjadi lagu pertama yang rilis untuk album Ragajimesin berikutnya, Band asal bandung yang Lawas dan buas ini semoga akan terus memperbaiki dan mempertahankan eksistensinya di belantika music tanah air.

Read More