TEROR DARI BELANTARA 2014
MUNICIPAL WASTE LIVE in JKT 2014
JAKARTA CORE 2014
JAKARTA CORE 2014
Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA
Pre Show Party METALLICA 2013 with Blackrock and AIFA
JAKARTA ROCKULTURE 2015
JAKARTA ROCKULTURE 2015
JAKARTA ROCKULTURE 2017
JAKARTA ROCKULTURE 2017
Showing posts with label ska. Show all posts
Showing posts with label ska. Show all posts
SKALIE Band Press Release
PRESS RELEASE
Artist : Skalie.
Album : Abadalabid.
Rilis : Februari 2017.
Label : Paviliun Records dan Revival Records.
Skalie, band ska fenomenal dari timur Jakarta yang berdiri sejak tahun 1996 dan besar di komunitas underground era Harley Davidson dan Poster Café setelah melewati perjalanan dan proses yang cukup panjang dan berliku akhirnya akan merilis album kedua di awal tahun 2017.
Album kedua ini memakan rentang waktu 10 tahun setelah debut album perdana mereka “Skalie For Sale” ( Revival Records ) di tahun 2007 yang cukup sukses di lingkup komunitas ska independent Jakarta, cukup banyak kendala dan problema yang dihadapi dalam proses pengerjaan album ini berawal dari kepergian drummer skalie yang meninggalnya dikarenakan sakit, keyboardis dan gitaris yang harus pindah keluar kota dikarenakan pekerjaan yang namun pada akhirnya mereka kembali ke Jakarta dan kembali aktif bersama skalie, pergantian personil pada bass dan drum serta penambahan fomasi personil untuk mengisi trombone. Recording album ini sendiri memakan waktu 2 tahun.
Album yang diberi tajuk “Abadalabid” atau berarti “abadi” menurut bahasa Indonesia baku berisikan 12 lagu ska yang sangat variatif, memadukan musik ska dengan element music lain seperti bossas, rock, 80s pop dan new wave menjadi sebuah album transisi dari musikalitas skalie yang semakin mengalami pendewasaan eksplorasi sound dan progresi lagu yang berbeda dari album pertama namun tetap tidak keluar dari karakter dan benang merah music skalie. Secara konsep skalie mencoba keluar dari pakem traditional yang ada pada music ska dan pada kebanyakan band ska lainya dengan karakteristik vocal yang menjadi signature tersendiri dan lyric yang banyak menggunakan kata-kata yang diambil dari kamus bahasa Indonesia baku serta dikemas dengan lugas dan jenaka.
Perilisan album terbaru ini juga akan dibarengi dengan rilis film documenter “Drugs, Violence and Revival – 20 Years of Skalie” sebuah film documenter berdurasi hampir 1 jam yang menceritakan tentang perjalanan band skalie pada era awal yang dekat dengan drugs dan perkelahian hampir di setiap acara di era ini mereka mempunyai slogan “Skalie, Sex, Drugs and Rocksteady” sampai perjuangan skalie untuk kembali berkarya dengan image yang jauh lebih positif dengan meninggalkan drugs, alcohol beserta kroni-kroninya. Film dokumenter ini di garap oleh Allan Soebakir dan Sinema Pinggiran.
Single pertama dari album kedua ini berjudul “Alkohol”, lagu yang bercerita tentang seseorang yang memutuskan untuk berhenti mengkonsumsi alkohol sebuah lagu yang di buat dan dedikasikan untuk skalie sendiri. Single Video klip Alkohol dirilis pada tanggal 22 Januari 2017 di chanel Youtube Sinema Pinggiran. Video Klip Alkohol ini juga di produksi oleh Allan Soebakir dan Sinema Pinggiran.
For more information :
Tubagus Boris Herlambang
Mobile : ( 0898 904 9503 )
Email : Indonesian.revival@gmail.com
PRESS RELEASE BLACK COFFEE ICE REGGAE LINTAS SUMATERA TOUR 2015
Black Coffee Ice
REGGAE LINTAS SUMATERA TOUR 2015
REGGAE LINTAS SUMATRA TOUR 2015 adalah tajuk yang di ambil Black Coffee Ice dalam promo album INSPIRASI di beberapa kota di Pulau Sumatra. Nama Raeggae Lintas SumatraTour sendiri idenya berasal dari Rian pelor ((AUMAN)) yang di ilhami dari nama Bus cepat A.L.S (Antar lintas Sumatra) yang rutenya menembus hampir seluruh kota dan daerah di Sumatra dan menjadi legend angkutan antar kota antar Provinsi di Pulau ini.
Hal yang mendasari terjadinya tour ini yaitu adanya undangan yang di terima Black Coffee Ice untuk terlibat dalam acara “Bokor River International Reggae Festival 2015”. Dengan adanya undangan tersebut Black Coffee Ice memantapkan diri, bahwa Bokor menjadi titik Pertama dalam Tour Lintas Sumatra 2015. Tidak sampai disitu saja, Black Coffee Ice menggenapi titik tournya menjadi lima kota, adapun kota-kota yang akan di singgahi antara lain ; Bokor (kepulauan Riau), Pekanbaru, Medan (sumatera Utara), Padang (Sumatera Barat) dan jambi.
Black Coffee Ice berangkat meninggalkan palembang pada hari senin pagi tanggal 26 oktober 2015 mengendarai dua mobil pribadi menuju titik pertama yaitu Bokor melalui tanjung Buton dengan melintasi Selat Panjang. Kemudian Black Coffee Ice akan Perform di acara “Bokor River International Reggae Festival 2015” pada tanggal 28 oktober 2015 dan ikut dalam penanaman bibit mangrove pada tanggal 29 oktober 2015 dan pada malam harinya kembali melanjutkan perjalanan bertolak dari Bokor menuju titik kedua yaitu Pekanbaru dengan kembali melintasi selat panjang dan akan Perform disana pada malam harinya. Pagi harinya yaitu pada tanggal 30 Oktober 2015 Black Coffee Ice kembali melanjutkan perjalanan selama 19 jam dari Pekanbaru menuju titik ketiga yaitu Medan dan perform di medan pada tanggal 01 november 2015. Pada tanggal 03 november tengah malam Black Coffee Ice kembali melanjutkan perjalanan bertolak dari Medan menuju titik ke Empat yaitu kota Padang dan akan Perform disana pada tanggal 05 november 2015. Pada tanggal 06 november sore hari Black Coffee Ice melanjutkan perjalanan menuju titik terakhir yaitu Jambi dan Perform disana pada malam harinya.